Penerbit : Diandra Creative
ISBN : 978-602-6-000-0
Kembali lagi di Book Review dengan Novel karya Mba Ainun Nufus yang berjudul In Fact, I Love You. Jangan bosan-bosan lho yaa sama karya Mba Ainun Nufus.
Sebenarnya masih ada 1 Novel lagi karya beliau tapi belum sempat direview, sabar yaa. Holiday ini, alhamdulillah, bisa posting Book Review
banyak banget. Udah dibaca dan akhirnya dibaca ulang setiap Novel yang
direview *niat banget*. Uk, yang penasaran sama Novelnya, langsung aja
ke DiandraCreative yaa.
And the synopsis..
Tentang ketertarikan yang tersembunyi di balik perlakuan tanpa sadar.Tentang cinta yang menyelinap ke hati tanpa singgah ke otak terlebih dahulu.Tentang pasangan Idaman yang tak selaras dengan kenyataan.Tentang Hati yang minta diyakini.Tentang cinta yang menyatukan Mereka.
Here we go..
Lupaka umur sejenak yang kata orang-orang tak lagi muda, nikmati masa single dengan hati lapang dan bahagia. Menikmati setiap waktunya untuk membahagiakan diri dan berkumpul dengan teman-teman (IFILY, hal. 1)
Tuhan hanya sedang memberiku waktu kebebasan lebih lama daripada yang lain (IFILY, hal. 1)
Selalu ambil hikmah dari semuanya dan bersyukur, maka hidupmu akan bahagia (IFILY, hal. 1)
Aku nikah masih lama yah, orang yang setia memanggilku dalam doanya belum aku temukan (IFILY, hal. 39)
Nggak perlu alasan untuk seorang pria melamar wanita saat hatinya sudah yakin bisa membuat orang lain bahagia (IFILY, hal. 44)
Tuhan, aku rasa jalanmu indah jika aku menerima takdirmu (IFILY, hal. 52)
Wanita hanya untuk perempuan dewasa secara umur, itu menurutku (IFILY, hal. 53)
Hati nggak selalu sepakat dengan otak (IFILY, hal. 73)
Hati juga bukan otak yang selalu memakai logika. Cinta bisa masuk kapan aja ke hatimu tanpa perlu melalui otakmu lebih dulu (IFILY, hal. 73)
Kalau memang itu disebut bahagia berarti aku memang bahagia walaupun Ava bukan wanita idamanku (IFILY, hal. 75)
Berhentilah menatapku seperti itu, kepalaku bisa berlubang karena tatapanmu (IFILY, hal. 131)
Cinta itu datang kadang langsung ke hati tak melewati otakmu (IFILY, hal. 144)
Karena dia memang yang seharusnya ada di hatiku tanpa kegamangan untuk memilih Ava atau Syila (IFILY, hal. 145)
Aku heran kenapa aku bisa jatuh cinta bahkan cinta mati sama kamu yang juteknya setengah mati (IFILY, hal. 153)
Aku bodoh itu pasti karena telat sadar kalau yang aku sayang itu kamu sampai perlu orang lain buat bikin aku sadar (IFILY, hal. 154)
Kupastikan aku akan selalu yakin bahwa orang yang aku cinta dan aku inginkan menjadi teman seumur hidupku adalah dia (IFILY, hal. 157)
Kalau Tuhan bilang jodohmu itu aku (IFILY, hal. 162)
Itu pelajaran paling berharga buatku bahwa jangan pernah meninggalkan yang nyaman untuk si idaman. Karena si idaman tak selamanya bisa nyaman untuk ke depan. Terkadang hati juga tak sejalan dengan obsesi (IFILY, hal. 163)
Aku seperti main lotre, menggadaikan kebahagiaanku ke depan (IFILY, hal. 166)
Percaya bahwa aku selalu dan selamanya cinta pada satu orang yaitu kamu Avara Feregya dan nggak alan ragu lagi buat menyatakn bahwa hatiku ini milikmu (IFILY, hal. 170)
Jaga selalu hatimu buat aku (IFILY, hal. 179)
Jika nanti aku ditanya lagi siapa pemilik hati ini, sudah tau kan jawabannya? (IFILY, hal. 181)
No comments:
Post a Comment
Feel free to leave comments ya :)
Any comments about anything, except SPAM is welcome.
Thank you for visiting, sobat! :)