Book Review - Buntelan | Sing Py - Dewi 'Dedew' Rieka

Judul Buku : Sing-Py = Single Happy

Penulis : Dewi Rieka

Penerbit : Loveable

ISBN : 9786027290556

Genre : Romance, Comedy, Religi

Hadiah ikutan Giveaway di blog Hidayah-Art

And the synopsis..

“Ran, emang rencana kamu ke depan tuh apa? Mau balik lagi jadi orang kantoran?”

“Nggak, Bu. Rania tuh mau bikin kos. Tapi, khusus untuk cewek jomblo. Rania pengin ajarin anak-anak gadis bertahan hidup di dunia keras. Pengin bikin Kos Jomblo biar Rania dan cewek-cewek kos nggak diganggu hidung belang.”

Terbentuk KOS JOMBLO yang dikomandani Rania, cewek yang sakit hati dengan cowok yang namanya Anto, si manja, pengangguran, dan nyebelin.

Kos Jomblo, murah meriah dan nyaman, tapi syaratnya harus jomblo. Peminat kos pun menumpuk hingga Rania harus melakukan audisi. Terpilihlah sepuluh cewek dengan fisik, karakter, profesi, dan latar belakang yang berbeda. Semuanya memiliki alasan berbeda kenapa memilih Kos Jomblo.

Dari sinilah dimulai petualangan cinta-cintaan ala anak Kos Jomblo. Mulai cinta segitiga antara Hanna, Vanessa, dan Athalla, kekasih gelap si Kidung, Roro yang pingsan di pernikahan mantannya, sampai Hanna yang di PHP-in. Belum lagi, Tahlia yang pacaran sama playboy, Gani si quiz hunter yang ternyata bisa jatuh cinta, Gillian si cewek SMA cantik yang digila-gilai para cowok abege, serta permasalahan cewek lainnya. Intinya, semua permasalahan cewek terkumpul jadi satu di Kos Jomblo. Dan mereka menamakan diri sebagai SING-PY = Single Happy. “Buat apa dobel tapi nyakitin, kalo bisa single tapi bahagia”.

Here we go..

Pacaran itu nggak penting. Menghalangi cita-cita jadi diplomat sukses. Cowok itu pesaing. Lengah sedikit, kita kalah 

Sing-Py ini menceritakan kisah mengenai seorang wanita bernama Rania yang baru saja bercerai dari suaminya dan saat ditanya apa yang akan dilakukannya selanjutnya, jawabannya hanya satu, mendirikan KOS JOMBLO. Niatnya hanya satu, mengajari cewek-cewek jomblo agar tidak mudah termakan bujuk rayu cowok.

Begitulah cinta, ceritanya tiada akhir

Ada sebelas orang jomblo di kos Rania. Terdiri dari berbagai macam kalangan, pekerjaan dan statusnya semuanya jomblo. Dipilih melalui seleksi yang amat sangat ketat oleh Rania, sang ibu kost. Ada Nabilla si jomblo syar'i, Gillian si jomblo sok seleb, Kidung yang berstatus jomblo bohongan. Kemudian ada Siti Nurhasanah alias Hanna si jomblo menahun, Tahlia si jomblo selektif, Gani si jomblo feminis. Ada lagi Zara si jomblo gotik, Roro si jomblo trauma, Vanessa si jomblo ngarep , dan Sitta si jomblo lugu.

Jomblo itu nggak mengerikan, ingat kata-kata gue, menjadi jomblo berarti kita bebas merdeka. Mau kemana aja, mau ngapain aja, bebas. Hanya terhalang dompet tipis aja kalau akhir bulan 

Permasalahan pun datang silih berganti. Ada yang bertemu cinta baru, mendapati kisah cintanya yang terhempas, ada yang takut-takut. Banyak hal yang terjadi di dalam kos jomblo. Berbagai macam profesi, usia, membuat penghuni kos jomblo tak merasa segan atau takut. Mereka sudah seperti keluarga sendiri. Dan penyelesaiannya pun walau awalnya sakit namun akhirnya berbuah manis.

Berdua lebih baik daripada sendiri. Kami saling menghibur, saling menemani, dan perlahan akan timbul cinta

Peek A Book mendapat kesempatan untuk mereview novel Sing-Py ini setelah sebelumnya memenangkannya dari Giveaway yang diadakan di blognya mba Hidayah Sulistyowati. Entah mengapa, begitu membaca novel ini, Peek A Book jadi merasa happy, dan nggak berhenti- berhenti senyum-senyum sendiri. Kenapa kok begitu? Karena selain bisa membaca isi novel ini juga bisa sambil belajar mengenai sebuah prinsip yang diemban oleh sang pemilik kos. Ada banyak kisah yang digali di novel ini. Selain belajar mengenai sebuah prinsip, juga belajar bagaimana caranya mendapatkan uang selain dari mengandalkan kiriman orang tua, gaji pokok, dll. Juga memahami apa itu arti sebuah persahabatan, keluarga dan cinta kasih. Ide ceritanya amat sangat menarik, risetnya pun juga cukup baik dan yang pasti susah move on dari cerita ini.

Penulis menuliskannya dengan bahasa yang sederhana, apik dan mudah dipahami. Part demi part diceritakan dengan sangat baik dan membuat pembaca seolah mengalami sendiri apa yang terjadi oleh tokoh tersebut. 

Tokoh favorit Peek A Book di sini tentu saja Gani. Pinginnya sih ngefavoritin Rania, tapi entah kenapa, di pikiran Peek A Book, kalau bayangin Rania malah jadi kebayang ibu kos tempat sahabat dulu sewaktu kuliah ngekos, hampir mirip. Karakter Gani yang ceria, pintar, mandiri, dan seorang quiz hunter, berhasil membuat Peek A Book jadi membayangkan jika tokoh Gani itu adalah salah seorang kawan Peek A Book  di salah satu komunitas. 

Baru pertama kali baca novel karya mba Dewi Rieka ini benar-benar bikin ketagihan. Baru tahu juga kalau salah satu novel beliau sudah difilmkan (bener-bener kudet hampir setahunan ini). Nggak nyangka ajah, dengan berbagai kesibukan dari mba Dedew, begitu beliau disapa, bisa menulis berbagai novel yang ceritanya, setahu Peek A Book, bertemakan kos-kosan. Mungkin beliau juga ingin berbagi pengalaman saat dulu kos. Tapi, benar-benar menarik, karena jarang sekali membaca sebuah novel yang menceritakan berbagai macam tokoh dengan berbagai macam sifat dan sikap yang berbeda.

Walaupun agak terganggu dengan sedikit typo, tapi nggak membuat Peek A Book patah semangat buat membacanya. Selain itu ada beberapa tokoh yang nggak begitu diexsplor lebih jauh seperti Nabila. Bagaimana perjuangannya sebagai si jomblo syar'i. Padahal Peek A Book menunggu kisah Nabila setiap membuka halaman selanjutnya. Walaupun begitu, Peek A Book suka dengan novel ini, keren banget. So, very recomended. Tetap menunggu karya selanjutnya ya, mba Dedew.

Kalau jodoh nggak kemana. Nggak apa-apa nggak jadian, asal nikahnya sama aku, hahahaha..

Bahwa mereka, pejuang gigih dan sama sekali bukan pemalas. Mereka bisa membantu meningkatkan perekonomian Indonesia